Tanggamus, koranpotensi.com – Kabar menggembirakan datang dari Kabupaten Tanggamus, di mana dua putra daerah berhasil lolos seleksi menjadi calon taruna di Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) dan Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) di bawah naungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun 2024. Kedua calon taruna tersebut adalah M. Rizqi Al-Hakim dan Ilham Ariq Ar Rasyid.
M. Rizqi Al-Hakim, yang berasal dari Pekon Terbaya, Kecamatan Kota Agung dan merupakan alumni SMAN 1 Kota Agung, berhasil melewati serangkaian tahapan seleksi yang sangat ketat. Dalam seleksi tersebut, peserta harus melalui beberapa tes penting, termasuk Tes Kesehatan, Psikotes, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Tes Kesamaptaan, hingga Wawancara. Penilaian akhir berdasarkan skala 100 ini menggabungkan nilai dari SKD dengan bobot 60%, Tes Kesamaptaan 15%, dan Wawancara 25%.
Pengumuman resmi kelulusan ini diumumkan melalui Surat Pengumuman Nomor: PG – BPSDMP 10 Tahun 2024 tentang peserta yang dinyatakan lulus jalur pola pembibitan perguruan tinggi Kemenhub. Proses seleksi tersebut murni berdasarkan kemampuan dan prestasi individu peserta tanpa adanya campur tangan pihak ketiga.
Kementerian Perhubungan juga menegaskan, “Tidak ada pihak yang berhak menjamin kelulusan peserta. Jika ada pihak yang menawarkan jasa kelulusan dengan motif apapun, diharapkan peserta segera melaporkannya melalui kanal resmi pengaduan.”
Setelah resmi dinyatakan lulus, para calon taruna diwajibkan melakukan daftar ulang sesuai jadwal yang akan diumumkan melalui portal resmi SIPENCATAR Kemenhub. Peserta yang tidak melakukan daftar ulang dianggap mengundurkan diri dari program. Keputusan akhir dari Panitia Seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Dengan kelulusan M. Rizqi Al-Hakim dan Ilham Ariq Ar Rasyid, harapan besar tumbuh di Kabupaten Tanggamus agar keduanya mampu memberikan kontribusi nyata di dunia transportasi nasional. M. Rizqi Al-Hakim menyampaikan rasa syukurnya atas hasil yang diperolehnya.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa lolos seleksi. Ini adalah hasil dari doa dan dukungan keluarga serta teman-teman. Saya berterima kasih kepada Allah SWT, orang tua, dan semua yang telah mendukung saya selama proses seleksi ini,” ucap Hakim dalam pesan singkatnya.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi keluarga, tetapi juga bagi masyarakat Tanggamus yang menantikan kontribusi mereka di bidang transportasi tanah air di masa mendatang.
