Surabaya, koranpotensi.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, bekerja sama dengan Ozora Yatrapaktaja (PT. Mega Ozora Venture), sukses menutup acara Surabaya Startup Festival (SSF) 2.0 pada Minggu (6/10/2024), yang diadakan di Gedung Barat Balai Pemuda Surabaya. Acara ini merupakan bagian dari komitmen Pemkot Surabaya untuk memperkuat ekosistem yang mendukung inovasi dan kreativitas startup, baik dari Kota Surabaya maupun seluruh Indonesia.
Penjabat Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani, mengungkapkan bahwa SSF 2.0 bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga sarana bagi para startup untuk mengembangkan ide-ide baru dalam menghadapi tantangan ekonomi digital. Program ini juga bertujuan mewujudkan Surabaya sebagai kota yang maju, humanis, dan berkelanjutan.
“Ini adalah wujud nyata dari komitmen Pemkot Surabaya untuk mendukung pengusaha muda mengembangkan ide bisnisnya,” ujar Restu.
Pada SSF 2.0, sebanyak 327 peserta mendaftarkan karyanya. Setelah melalui proses seleksi, 25 startup terpilih mengikuti program inkubasi bisnis. Pemkot Surabaya akan terus mendukung karya-karya tersebut agar dapat berkembang lebih cepat, karena potensi pelaku startup di Kota Pahlawan ini cukup besar. Jumlah peserta SSF mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya, yang hanya mencatat 200 peserta.
Restu juga menegaskan bahwa Pemkot Surabaya terus memberikan kemudahan dalam proses perizinan bagi para pelaku usaha. Berbagai inovasi telah dilakukan, termasuk pemusatan layanan perizinan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Siola. Inovasi ini membuat Surabaya meraih penghargaan sebagai Kota dengan Layanan Investasi Terbaik pada Anugerah Layanan Investasi 2024, dan predikat AA (sangat memuaskan) dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).
Margaret Srijaya, Founding Partner Ozora Yatrapaktaja, mengungkapkan bahwa ada peningkatan tren perkembangan startup di Surabaya, terlihat dari jumlah peserta yang terus bertambah setiap tahunnya.
“Kolaborasi ini sudah memasuki tahun kedua, dan kami berkomitmen untuk terus menggerakkan ekosistem startup di Surabaya agar semakin bertumbuh,” ujarnya.
Dengan penyelenggaraan SSF 2.0 ini, Pemkot Surabaya menunjukkan dukungan penuh terhadap perkembangan startup dan inovasi digital, menjadikan Kota Pahlawan semakin siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.