PAGARALAM, koranpotensi.com – Dari bulan september hingga bulan november suda 4 (empat) orang warga desa jokoh di serang penyakit DBD yang saat ini masih ada pasien yang di rawat di RSUD Besemah Kota pagaralam, Rabu (07/11/2024).
Gejala terkena penyakit menular Demam Berdara, biasanya pasien penderita merasa demam tinggi dengan ciri-ciri penderita merasakan Menggigil dan suhu badan Panas tinggi, di mana penyakit menular tersebut di sebabkan oleh gigitan nyamuk DBD, yang di tularkan melalui gigitannya.
Dengan jumlah yang sudah di angka 4 (empat) orang, yang tertular bukan tidak mungkin penularan DBD tersebut akan lebih cepat lagi menular kepada warga yang lain, tentu hal ini di butuhkan perhatian khusus dan kerjasama masyarakat, RT/RW, Lurah selaku pemeritah setempat dan dinas Kesehatan kota pagaralam untuk melakukan evaluasi pencegahan agar penularan terhadap warga yang terserang penyakit DBD dapat teratasi, di karenakan jika tidak cepat hal ini bukan tidak mungkin dapat menyerang warga lain di sekitar kampung tersebut.
Sebagai bentuk pencegahan harus di lakuan upaya pendataan dan tindakan penyemprotan dan langkah yang tepat pada lingkungan desa atau kampung tersebut sebagai upaya pencegahan penularan DBD agar tidak meluas dan menyerang warga lainnya.
Untuk mengetahui kebenaran informasi tersebut tim media ini meminta keterangan dari lurah setempat, melalui via Pesan Whatsapp.
Menurut Suidi selaku Lurah Jokoh menyampaikan.
“Menurut laporan warga ada 3 orang. Untuk tindakan sudah dilakukan penyemprotan oleh pihak puskesmas,” Jawab Suidi melalui pesan whatsapp.
Akan tetapi meskipun sudah di lakukan penyemprotan oleh pihak puskes jumlah warga terkena DBD masih terus bertambah dari berjumlah 3 tiga orang kini bertambah 1 (satu) orang lagi dan jumlahnya menjadi 4 (empat) orang. (Kip)
