Lubuk Linggau koranpotensi.com-Satuan Brimob Polda Sumsel, Batalyon B Pelopor, kembali menunjukkan kesiapan operasionalnya dengan menggelar latihan kemampuan (GAG) atau perang hutan. Latihan ini digelar pada Rabu, 7 Mei 2025, sebagai upaya meningkatkan profesionalisme personel dalam menghadapi ancaman kejahatan berintensitas tinggi, termasuk kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang kerap meresahkan masyarakat, khususnya di wilayah Papua.
Sebagai salah satu pasukan elite Polri, Korps Brimob dituntut untuk selalu siap menghadapi berbagai bentuk kejahatan bersenjata. Latihan GAG ini dirancang untuk mempersiapkan personel Batalyon B Pelopor dalam operasi penumpasan KKB, sekaligus memperkuat peran Polri dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI. Meskipun medan latihan berbeda dengan kondisi sebenarnya, pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam tentang taktik dan strategi pertempuran di wilayah hutan, sehingga personel siap menghadapi situasi nyata di lapangan.
Dalam kesempatan ini, Danyon B Pelopor, AKBP Andiyano, S.K.M., M.H., memberikan sejumlah arahan kepada peserta latihan. Beliau menekankan pentingnya instruktur untuk menyampaikan seluruh materi pelatihan secara komprehensif, sesuai dengan standar *Dikbangspes* (Pendidikan Pengembangan Spesialisasi), agar setiap personel memahami peran dan tindakan yang harus diambil saat bertugas.
Kepada seluruh peserta, AKBP Andiyano SKM.,MH., berpesan agar mengikuti latihan dengan penuh semangat, mengingat pelatihan ini merupakan bekal berharga bagi kesuksesan operasional di masa depan. Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan sesama rekan selama latihan berlangsung. Tak lupa, beliau menyerukan agar seluruh personel senantiasa memohon perlindungan kepada Allah Subhanahu Wata’ala dalam setiap aktivitas, demi keselamatan dan kesehatan bersama.
Dengan digelarnya latihan ini, Satbrimob Polda Sumsel Batalyon B Pelopor kembali membuktikan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan nasional, siap menghadapi segala bentuk ancaman terhadap keutuhan NKRI.(Niko)
